Thursday, August 26, 2010

Indonesia Pembajak Terbesar di Asia

Posted by Veranica Zhang at 3:20:00 AM
Kamis, 26 Agustus 2010

Perlindungan Hak Cipta, Indonesia Terburuk di Asia


Yak, dari judulnya aja kita uda ga heran lagi dengan posisi negara kita tercinta yaitu Indonesia yang selringkali  tercatat sebagai peringkat atas dalam hal yang negatif. Dari korupsi, kriminalitas,  terorisme, hingga perlindungan hak cipta.

Dikutip dari KOMPAS.com tgl 26 Agustus 2010 - Indonesia memiliki catatan terburuk dalam melindungi hak kekayaan intelektual (HKI). Sebuah survei yang dilakukan kepada para pada pelaku bisnis asing menunjukkan Indonesia berada di daftar teratas negara paling buruk dalam perlindungan HKI untuk tingkat Asia.
"Indonesia tampaknya telah kehilangan momentum untuk menindak pelanggaran HKI dan membuat sistem yang lebih sesuai dengan standar internasional," demikian pernyataan Political and Economic Risk Consultancy (PERC) yang berbasis di Hong Kong, Rabu (25/8/2010).

Miris sekali ketika kita membaca berita tersebut. Bagaimana kita bs bangga dengan tanah air kita yang hak cipta rakyatnya tidak dihargai. Pembajakan terdapat dimana-mana. Bahkan tidak heran kekayaan budaya kita dapat direbut satu per satu dengan mudahnya oleh negara tetangga kita, Malaysia. Itu karena tidak adanya perasaan menghargai apa yg telah Indonesia miliki. Buktinya setelah budaya kita direbut barulah tercetus ide untuk mempatenkannya menjadi milik Indonesia.
Indonesia dinilai telah meloloskan undang-undang baru yang akan meningkatkan perlindungan kekayaan intelektual, tetapi aturan-aturan tidak ditegakkan secara efektif sama sekali, dan tingkat pembajakan di Indonesia masih termasuk yang tertinggi di dunia.

APAKAH ATURANNYA YANG SALAH??
Jawabannya adalah TIDAK. Aturan di negara kita sudah benar dan tegas. Hanya penegak aturannya saja yang lemah dan kesadaran masyarakat yang rendah untuk mematuhi dan menjalankan aturan. Dimulai dari penegak hukum kita yang terlalu "membiasakan" kita dengan segala kemudahan. Oleh karena itu, kita menjadi "manja" dan mengabaikan aturan yang berlaku.

INTINYA??
Intinya adalah PENGHARGAAN dan KESADARAN. 
Karena dengan memiliki rasa menghargai yang tinggi, kita akan memberikan penghargaan kepada para seniman - tidak usah muluk-muluk d, dengan ga membajaknya aja itu sudah memberikan penghargaan. Ga harus dengan piagam penghargaan atau piala gitu. 
Kita sebagai rakyat Indonesia juga harus sadar untuk mematuhi aturan yang ada. Jangan terapkan pepatah "Aturan diciptakan untuk dilanggar". Entah darimana pepatah menyesatkan seperti itu. Yang jelas, kalo ingin Indonesia maju dan baik di mata negara lain, kita harus menciptakan hal yang positif. Misalnya melalui olahraga, karya seni, pengetahuan,  teknologi, dll. Kita juga harus menciptakan negara yang aman dan damai agar para investor yakin dengan negara kita sehingga peluang untuk pasar bebas semakin terbuka untuk kita.

Sekian.

by Ver'z ^^




Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

22 comments on "Indonesia Pembajak Terbesar di Asia"

desy^_^ on August 26, 2010 at 8:05 AM said...

bener2 parah nie....
kita hrs berusaha agar peringkat negara kita ini bisa menurun...
artinya kita juga hrs ikut berupaya dalam membantu gerakan pemerintah.
jika hanya dkeluarkn peraturan tp tdk d sosialisasikn dgn masyarakat bkn kah akan percuma saja.
maka dari itu kita smua hrs bergtong royong menjadikn negara kita agar bs lbh baik lg....

Veranica Zhang on August 27, 2010 at 8:57 PM said...

bener des
setuju banget

AureGenia heRna Lie on August 27, 2010 at 9:22 PM said...

wah-wah ternyata negara kita ampe urutan pertama soal perlindungan hak cipta terburuk??
sayang sekali hal ini bisa terjadi coz warga negara kita sangat kreatif dan punya daya cipta yang besar dalam berbagai aspek.. jika tidak dilindungi dengan benar maka akan dengan mudah di bajak oleh orang maupun negara lain..
hal ini juga mendorong pembajakan yang kian marak di Republik ini..
sebagai mahasiswa/i yang bisa kita lakukan adalah menghargai hak cipta orang lain dan menjauhi segala hal yang mendukung pembajakan, seperti misalnya membeli kaset, DVD, VCD bajakan.. kita hendaknya membeli yang asli karena dengan demikian kita tidak hanya melawan pembajakan tetapi juga meningkatkan kreativitas para pelaku seni maupun kekayaan intelektual lainny.

Vivi d'sei on August 27, 2010 at 9:23 PM said...

pembajakan dalam hal apapun tidak pantas dilakukan karena melanggar hak cipta atas karya orang lain.. simple aj de,, bagaimana rasanya jika hasil karya kita yg dibajak,, pasti kesal donk,, hasil karya yang bagus itu tidak selesai dalam waktu sekejap,, ada yg sampai puluhan tahun,, jadi sebelum membajak hasil karya org lain, cobalah kita menempatkan diri pada posisi org yg "terbajak"

Budi on August 27, 2010 at 11:42 PM said...

ck ck ck ck...
da ga heran mah buruk nya perlindungan Hak ciptanya di indonesia.
jangan kan hak cipta, anak-anak aja masih ada beberapa yang tidak di bela hak-hak nya... =.=

Happy brother sister on August 28, 2010 at 3:53 AM said...

yak.. saya setuju dengan ide anda2 sekalian...

Anonymous said...

wah... bagus y. indonesia pinter2. berarti banyak hacker donk..

Anonymous said...

Percuma lah kalo hanya omongan doang "less talk do more". Hacker tidak ada matinya di basmi malah tumbuh makin banyak. Kalo mau membasmi pembajakan.
Tindakan tegas adalah biaya biaya DVD,CD LAGU ORIGINAL dan lain harus di turunnin dulu , kalo mahal trus mana ada yg mau beli, 300ribu : 5ribu qualitas sama tentulah orang Indo cendrung memilih yang murah dgn harga terjangkau. Sesuai dgn pendapatan mereka masing , kalau dari segi perekonomian Indonesia makan aja susah mana mereka mau habiskan 300ribu untuk satu buah piring yg gak bisa dimakan dan hanya kepuasan beberapa jam dpn tv dibanding dgn satu minggu makan nasi padang. singkat kata pembajakan daoat dibasmi kalau negerinya makmur...... sekian terimakasih

TitaSugar on August 28, 2010 at 11:11 PM said...

mestinya setiap individu berlomba-lomba untuk menunjukkan karya originalnya. diharapkan juga kpada semua pihak yang memberikan penghargaan pada setiap hasil karya (baik itu pemerintah, institusi, dan masyarakat sbagai penikmat) untuk mengambil sikap yang jauh berbeda antara karya yang original dengan yang tidak. intinya, hanya karya yang original, kreatif dan inovatif lah yang berhak mendapatkan nama terkenal, uang, dan kepuasan. :)

Anonymous said...

tiada khan pembajakan..
beli yg ori tp murah..
wkwkwkwk

ada kha brang ori yg murah??

Veranica Zhang on August 29, 2010 at 8:09 AM said...

@terror of the death
yup, betul skali
coba brg ori cm 5rb, ato ga 10rb d (buat film ori)
psti byk org yg milih bli barang ori, tp mslhnya produser rugi donk
ga balik modal tar
hahaha

@resta
ada se, 10 taon lagi
ato tggu tar 2 taon yg akan datang pas trjadi redominasi
(5 rb = 5 jt)
weksss....bused
haha

Steven Phang/彭凯運 on August 29, 2010 at 8:11 AM said...

pembajakan menekan biaya impor barang asli yang harga nya selangit dan menghabiskan devisa negara, jadi .... ga semua pembajakan itu berakibat buruk hehehe :P

Anonymous said...

STOP PEMBAJAKAN !!
mulai dari bajak DVD sampai bajak laut
mending bajak sawah aja
asal jangan bajak sawah orang laen aja
bajak sawah punya sendiri donk~~
wkwkwkwk

Anonymous said...

ngga' dipungkiri sich kita sendiri juga dimanjakan oleh lemahnya penerapan aturan yg ada.
Contohnya banyak pedagang DVD bajakan, dan ini memudahkan kita untuk membelinya..
Kita juga bisa download di internet dengan mudahnya. Jadi, ada untungnya juga sich menurut gw, terutama DVD atau VCD bajakan. Hehehe

Anonymous said...

parah bgt, urutan teratas? ckckckckck...
hrusnya pmerintah tuh hrusnya tegas trhdap smua pmbjakan apapun, jd biar negara ini image nya ga jlek..
tp yah gak dpungkiri jg seh, trkdang ada untungnya, contoh baek film, ato lagu, org jd lbih mudah utk download ato bli dimana2 dngan hrga trjangkau.. ^_^

Anonymous said...

Untuk soal perebutan hak Kepemilikan pulau itu, Indonesia yg terlalu lembek dalam menghadapi ini.. Mngkin Indonesia berpikir mereka memiliki banyak pulau sehingga kehilangan 1 atau 2 pulau tidak menjadi masalah.
Untuk pembajakan, menurut saya hal ini JG merupakan salah satu pendapatan negara. Dapat kita liat pasar2 yg menjadi tujuan para turis.. Itu semua merupakan barang2 bajakan.. Jika seandainy pembajakan dhapus maka pendapatan negara kmngkinan akan berkuran sekian persen.
Jd, intiny pembajakan jgn dhapuskan :D

Anonymous said...

hhrmmm...
>. <
tanpa brg bajakan idup gwa gag idup...

:P~~~

1 dvd game asli aja 100an rebu....

klo gwa dlu bli dvd asli trus dah abis 10jutaan bwat dvd2 game gwa...
bs langsung bli motor~
>. <

Arie Hardi on September 1, 2010 at 10:26 PM said...

komen gue sih cuma..lanjutkan,,wakakkaa

Gustin Lawis on September 11, 2010 at 7:43 AM said...

PEMBAJAKAN JANGAN DISTOP,!! HUTAN KITA MASIH DIBAJAK, TAMBANG KITA MASIH DIBAJAK, ORANG2 DI NEGRI KITA JUGA MASIH DIBAJAK SAMA OM IMPERIALISME. HANYA MEMBAJAK MUSIK MEREKA? BAJAK AJA TERUS, EMANGNYA KITA GA DIBAJAK? SALING BAJAK AJA BIAR HIDUP MAKIN HIDUP. . wkwkwkwkwk. .

Veranica Zhang on September 12, 2010 at 3:26 AM said...

haha...thx buat komennya ^^

LyulkaSaturn on September 17, 2010 at 9:18 PM said...

Kalo bisa membajak, ngapain susah2 mikir? Welcome to Indonesia :)

My First Blog ^^ on October 6, 2010 at 10:41 AM said...

tapi kadang dengan marak nya pembajakan .. ada untungnya juga kok hahahahaha
kita ga perlu kluar duit banyak buat cuma dengerin lagu Keong Racun kan? wkwkwk

Post a Comment

 

Template Copy by Blogger Templates | BERITA'KU |MASTER SEO |FREE BLOG TEMPLATES